Translate

Saturday, 1 June 2013

PANCA INDRA ATAU HEXA INDRA ?


Manusia sebagai mahluk tuhan yang paling sempurna  dibekali  dengan beberapa alat deteksi  untuk mengamati lingkungannya  agar mampu mengantisipasi kelangsungan hidupnya dari berbagai situasi dan kondisi alam sekitarnya. Demikian pula dengan hewan-hewan tertentu. Alat deteksi tersebut lajimnya disebut sebagai Panca Indra. Dikatakan Panca indra karena memang pada awalnya diperkenalkan oleh ilmuwan bahwa anggota tubuh yang digunakan sebagai alat deteksi tersebut ada lima organ tubuh yaitu: Mata, hidung, telinga, lidah, dan kulit. 
                Adapun mengenai fungsi-fungsi dari masing-masing alat indra tersebut sudah pada mengerti karena memang hampir semua orang dapat merasakannya kecuali orang-orang yang memiliki ketidak sempurnaan organ tubuh tersebut dan anak yang belum mengerti.
     1. Dengan mata kita dapat membedakan warna, cahaya, bentuk, dan juga perkiraan jarak.
     2. Dengan hidung kita dapat membedakan bau.
     3. Dengan telinga kita dapat membedakan suara.
     4. Dengan lidah kita dapat membedakan rasa. Ada asin, manis, asam, pahit, dll.
     5. Dengan kulit kita dapat membedakan suhu, kekasaran, dan sentuhan .
               Kepekaan insting atau naluri  sering disebut-sebut sebagai indra ke enam, walaupun ini hanyalah sebatas istilah, karena memang dalam setiap catatan ilmu pengetahuan resmipun masih tetap tercatat Panca Indra. Memang untuk menyertakan kepekaan insting atau naluri ke dalam golongan indra, ini agak sulit diterima. Karena selain kemampuannya yang tidak terukur, juga tidak sama untuk setiap orang. Selain dari pada itu tidak terdapat bentuk fisik organ tubuh yang menjadi  alat penerima rangsangannya atau sinyalnya.
                Namun, walaupun demikian, apakah benar tidak ada lagi satu bentuk organ tubuh yang berfungsi sebagai alat deteksi terhadap keberadaan lingkungannya ?
Sekarang begini, jika di perlintasan jalan kaki anda ada bungkusan kantung plastik sebesar bola sepak. Dengan mata hanya terlihat besarannya dan bentuknya, tapi tidak kelihatan isinya, dan dengan kemampuan panca indra yang tercatat di atas sudah tidak terdeteksi hal yang menghawatirkan untuk memperlakukan bungkusan kantung plastik itu sebagai bola sepak.  Lalu apakah anda berani tiba-tiba menendang bungkusan kantung plastik itu sekerasnya dan sejauh-jauhnya ?. apakah anda tidak memiliki alat indra yang lain untuk mendeteksi bahayanya ?. Padahal jika anda tiba-tiba menendang bungkusan tersebut sekeras-kerasnya, bisa jadi bungkusan itu terlontar jauh, tapi bisa juga kaki anda yang patah. Untuk hal demikian anda memerlukan alat deteksi yang belum disebutkan dalam golongan Panca Indra, yaitu “ Otot “.
Dengan otot tangan, anda bisa mengangkat dan menekan apakah bungkusan tersebut aman untuk ditendang sekerasnya atau tidak ?. atau anda dapat menggunakan otot kaki dengan menggesernya dan menginjaknya terlebih dahulu untuk mengukur seberapa berat dan seberapa keras bungkusan itu sehingga anda bisa berkesimpulan berani atau tidak menendang sekerasnya bungkusan tersebut.
            Saya kira otot termasuk golongan indra, karena jelas fisiknya dan jelas fungsi deteksinya. Di mana otot tersebut berfungsi untuk mendeteksi perkiraan besaran gaya, berat atau  ringan, keras atau lunak, gaya tarik atau gaya dorong, gaya pegas, gaya lentur, merasakan berat ke arah mana badan kita untuk kemudian diseimbangkan, dan lain-lain. Dengan indra tersebut maka orang tua dapat memperkirakan barang bagaimana yang dianggap aman yang akan diberikan kepada anak kecilnya. Dll. 
Jadi bukan Panca Indra melainkan Hexa Indra jika demikian, setuju tidak ?.  
                               


No comments: