Translate

Wednesday, 1 May 2013

Golput itu Nasionalis, golput itu agamis, golput itu Islami


 Tahun 2014 mendatang akan dilaksanakan pemilu. Di mana dalam pemilu tersebut akan dilakukan pemilihan calon anggota DPR dari Partai-partai, dan pemilihan presiden dari partai-partai juga, namun diperkirakan ada calon presiden independen. Padahal berulang kali Pak Mahpud MD mengungkapkan bahwa semua partai bermasalah ( korupsi ). Dan juga dalam setiap kampanye mereka selalu berjanji untuk memperbaiki Negara, namun nyatanya sebaliknya malah makin semerawut. Walaupun sejak dulu rakyat sudah tahu bahwa kondisinya demikian, namun rakyat masih tetap setia memilih partai-partai tersebut dengan dalih memilih yang terbaik dari yang buruk, seolah rakyat tidak punya daya dan upaya untuk memperbaikinya. Ini adalah suatu kekeliruan, karena semestinya demokrasi itu adalah rakyat yang menentukan.
Namun kemarin-kemarin nampaknya masyarakat Jawa Barat dan  Sumatra Utara mulai memperlihatkan gerakannya atas ketidak setujuannya dengan kondisi demokrasi Negara kita dengan sebuah bukti kemenangan GOLPUT dalam pemilihan gubernurnya. Namun sayang kondisi tersebut belum dijadikan sebagai barometer untuk perbaikan pada proses demokrasi berikutnya. Partai-partai masih menganggap hal tersebut merupakan hal sepele, dan optimis bahwa partainya masih akan mampu mendulang banyak suara di pemilu mendatang. Jika partai-partai tersebut mencoba berintrospeksi, kira-kira daya tarik apa yang dimiliki partai-partai yang diminati rakyatnya setelah diungkapkan oleh pak Mahpud di atas dan bermunculannya fakta–fakta negatif  mengenai prilaku anggota dewan yang tersebar di media masa ?, apakah fanatisme golongan islam masih efektif ?.
Seorang yang mencintai  Negara dan bangsanya, tentunya ia akan memiliki hasrat untuk memperbaiki kondisi tersebut. Dan seorang yang beragama, agama apapun, tentunya ia tidak akan mau mendukung partai yang korup sebelum mereka memperbaikinya. Tapi yang menjadi soal adalah bagaimana rakyat dapat memperbaikinya ?. Apakah dengan GOLPUT sebagaimana dilakukan sebagian masyarakat Jabar dan Masyarakat Sumut dapat memperbaiki keadaan?. Jika semua rakyat yang bukan anggota partai mengikuti langkah sebagian masyarakat Jabar dan masyarakat Sumut tersebut di pemilu mendatang ( GOLPUT ) DITAMBAH mengemukakan keinginannya  yang menjadi alasan GOLPUT, rasa-rasanya para penyelenggara Negara terpaksa harus meresponnya. Memang nampaknya GOLPUT adalah satu-satunya cara bagi rakyat untuk memperbaiki system politiknya, tentunya untuk memperbaiki negaranya. Dengan paham demikian maka “ Golput itu Nasionalis, golput itu agamis”. Namun sayang, jika kelak hasil pemilu diketahui bahwa GOLPUT mencapai 85 % misalnya, maka Negara akan menderita kerugian biaya pemilu, karena harus mengulang dengan nuansa politik baru.
Maka dari itu, jika berencana GOLPUT dan tidak merugikan Negara, maka secara serempak kaum GOLPUT harus menampakkan diri sebelum pemilu dilaksanakan dengan memasang bendera atau stiker di rumah atau di kendaraan miliknya. Bendera atau stikernya apa saja, misalnya tulisi saja GOLPUTer. Atau bahkan bisa membuat kesepakatan dengan memakai pakaian putih di setiap hari jum’at misalnya. Jika kaum  GOLPUT menampakkan jumlah yang mayoritas, diharapkan pemerintah aspiratif dengan merespon keinginan rakyatnya dan menyatakan kondisi Negara dalam keadaan darurat politik dengan menunda jadwal pemilu sampai para penyelenggara Negara berhasil memperbaiki partai-partainya.
Memang harus ada perwakilan kaum GOLPUT yang menjelaskan, kondisi bagaimana yang diharapkan untuk membangun system pemerintahan yang baik bagi kultur bangsa Indinesia. Rasanya jika kita perhatikan dari semua partai peserta pemilu yang sudah di syahkan KPU, semua memiliki visi dan misi yang sama, pasti menjanjikan hal-hal yang baik dan memperbaiki keadaan bagi rakyat, pasti banyak janjinya karena memang banyak hal dalam keadaan kondisinya kurang baik . Sementara  idiologinya dapat dipisahkan hanya menjadi 2 kelompok besar, yakni idiologi Pancasila Nasional, dan idiologi Pancasila Islami. Maka idealnya partai-partai tersebut dikerucutkan cukup menjadi 2 partai saja, yaitu partai berbasis Islam dan partai nasionalis. Satu partai pemerintahan dan satu partai oposisi. Tapi kayaknya ada yang mau usul menjadi 3 partai. Berarti tambah satu partai abu-abu, idiologinya tidak jalas, posisinya juga tidak jelas. Maaf, ini pendapat penulis, bukan mewakili kaum GOLPUT.
Jika hal demikian terjadi, sepertinya perbaikan kondisi pemerintahan dalam beberapa hal akan dapat terwujud. Misalnya kampanye tidak perlu jor-joran, tidak perlu politik uang, sebab dengan 2 idiologi tersebut akan menumbuhkan energy besar fanatisme calon pemilih yang mungkin tidak akan bisa dibeli. Jika partai pemerintah korup, maka partai oposisi siap menang dalam pemilu mendatang. Jika kedua partai tersebut memiliki cara seleksi calon anggota dewan yang benar, maka anggota dewan kita akan lebih bermutu, karena penempatan peringkat kwalitas individu calon anggota dewan lebih terorganisir. Mestinya tidak terjadi, jika orang-orang yang kalah dari seleksi yang benar kemudian keluar dari partai tersebut dan mendirikan partai baru. Jika itu terjadi maka partai yang baru itu pasti partai pecundang.
Jika rakyat tidak mengambil langkah, maka rakyat hanya akan menjadi objek ambisius orang-orang yang nampaknya sangat diragukan punya keinginan untuk memperbaiki negara yang korup dan semerawut  ini. Jangan-jangan mereka mendirikan dan mendukung KPK hanya untuk rival main petak umpet korupsi dan sekaligus meyakinkan rakyat saja . Jika memang para penyelenggara pemerintahan itu anti korupsi, kenapa tidak dibuatkan undang-undang kepartaian seperti berikut misalnya ” Partai yang pejabatnya terbukti melakukan tindak pidana korupsi tidak diikut sertakan pada pemilu mendatang atau dibubarkan“  karena memang menetapkan seorang pejabat partai atau pejabat pemerintah dari perwakilan partai adalah kebijakan kolektif anggota partai yang bersangkutan.  Dan tidak mustahil ia ditugaskan untuk mendapatkan dan mengambil kesempatan itu untuk dana keperluan partainya, Wallohu ‘alam  
Barangkali pembuatan undng-undang kepartaian tersebut dapat dijadikan sebagai tantangan seleksi alam terhadap keberadaan suatu partai. Kita amati, partai siapa saja yang pertama mengusahakan   dibuatnya undang-undang sejenis itu hingga dapat diberlakukan pada pemilu mendatang, maka pemilih sebaiknya memilih partai tersebut sebagai alternative. Jika partai itu partai islam dan partai tersebut terbebas dari jeratan undang-undang itu, maka umat Islam mendapatkan momen yang tepat untuk membentuk 1 partai Islam yang HALAL untuk didukung, Wallohu ‘alam .
Bagi umat Islam, Jika hanya ada 1 partai Islam yang tidak korup di Indonesi, maka itulah partai yang halal untuk didukung. Tapi jika ada partai Islam lebih dari satu walaupun tidak korup maka semua partai Islam tersebut tidak halal lagi untuk didukung, apalagi korup, karena mereka berarti memecah belah perjuangan umat, sebab berpecah - belah atau bercerai - berai adalah perbuatan yang dilarang menurut Al Qur’an.
, QS Ali Imron :103 :
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali ( Agama ) Alloh dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan ni’mat Alloh kepadamu ketika kamu dahulu ( masa jahiliyah ) bermusuh-musuhan maka Alloh menjinakkan antara hatimu, menjadilah kamu karena ni’mat Alloh orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Alloh menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Alloh menerangkan ayat-ayatNya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk “. 
QS Ali Imron : 105
“ Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai-berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat “

QS ArRuum : 31 & 32
“ dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,
yaitu orang-orang yang memecah belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka . “

Jika demikian maka jelas bahwa GOLPUT itu Islami, Wallohu ‘alam

Penulis yakin bahwa para politikus handal yang sekarang menduduki kursi MPR/DPR itu sadar bahwa kalaupun partai-partai tersebut dikerucutkan menjadi 2 partai, mereka akan tetap menduduki kursi tersebut, karena memang mereka diperlukan. Karena itu sebaiknya para politisi handal tersebut memperlihatkan kemampuannya untuk mereformasi partai politiknya.

Sekian, semoga bermanfaat, amin .

Tuesday, 2 April 2013

Fusi matahari, benarkah ??


         Kira-kira 6 atau 7 bulan, penulis pelajari mengenai data-data dari hasil penelitian para ahli astronomi termasuk data-data dari Nasa yang hampir semuanya penulis searching di Internet. Dengan cara pelajari data langsung tulis, maka dalam kurun waktu tersebut terwujudlah buku kecil sekitar 120 halaman dengan kata pengantar di bawah ini. Rencananya buku ini akan dicoba diusulkan ke penerbit untuk diterbitkan. Oleh karena itu, di sini penulis mau coba uji minat pembaca terhadap buku ini, caranya jika pembaca berminat memilikinya tolong sms ke 088218147489, atau email ke esutrisna65@gmail.com. Terimakasih.    
 
Kata pengantar
            Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan pertolonganNya penulis dapat menyelesaiakan karya tulis atau buku yang berjudul Penciptaan  bumi dan langit serta kehancurannya menurut Al Qur’an”. Meskipun banyak rintangan dan hambatan yang penulis alami dalam proses pengerjaannya, tapi penulis berhasil menyelesaikannya dengan baik.
            Adapun yang menjadi motivasi penulis dalam mewujudkan karya ini karena memang penulis punya pemikiran lain tentang bagaimana Alloh Swt menciptakan alam jagat raya ini, terutama ketika membandingkan teori-teori dan analisa para ahli dengan ayat-ayat Al Qur’an mengenai awal dan akhirnya alam semesta ini.
                Misalnya dalam Al Qur’an disebutkan “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beri -man?  QS 21 – Al Anbiyaa : 30

            Ayat ini mengisyaratkan bahwa bumi, matahari, dan planet-planet pada awalnya adalah material yang sama, dipisahkan dengan cara yang sama, maka hasilnyapun sama, ada panas, ada magnet ( gravitasi ), dan ada putaran. Maka penulis memperkirakan bahwa proses yang berlagsung dalam pembangkitan panas di matahari dan di bumi serta di planet-planet itu pun sama. Jika di matahari terjadi reaksi fusi, maka di dalam bumi mestinya terjadi reaksi fusi juga. Jika di dalam bumi tidak mungkin terjadi reaksi fusi, maka di matahari tidak mungkin reaksi fusi juga.

            Dengan demikian penulis berpendapat bahwa panas dan cahaya matahari dibangkitkan bukan dengan reaksi fusi melainkan sebagai perubahan bentuk energy dari energy dahsyat saat terjadi pemisahan bumi dan langit ( Energi Big bang), demikian pula panas dalam bumi. Karena  "Energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain tapi tidak bisa diciptakan ataupun dimusnahkan (konversi energy)" itulah hukum kekekalan energy.

            Dengan teori analisis yang penulis perkirakan maka dapat ditelusuri apa itu tenaga endogen yang menggeser lempeng-lempeng bumi, bagaimana terbentuknya bintang spiral pusat galaksi bimasakti, bagaimana terjadinya lintasan orbit planet matahari yang ellips, juga sekaligus menolak kemungkinan adanya Black hole, dan lain-lain.

            Dari sekian banyak teori baru yang penulis kemukakan mungkin ada yang benar, tapi mungkin juga ada yang salah, karena itu sebelumnya penulis mohon maaf atas segala kesalahan yang ada, dan semoga Alloh Swt. mengampuni kesalahan penulis. Amin. Namun demikian penulis berharap teori-teori tersebut dapat dikembangkan selanjutnya dan dapat diambil manfaatnya baik secara langsung maupun tidak langsung.   
               
Yang paling penting, semoga ini semua dapat meningkatkan keimanan umat terhadap kemaha besaran Alloh Swt., amin.





                                                Wassalam

Saturday, 7 July 2012

KAMPANYE


Penulis pernah mengusulkan kepada DPR agar dalam setiap pemilihan para pemimpin atau wakil rakyat ,  para calon yang akan dipilih tidak diperbolehkan kampanye.
Diperhatikan atau tidak oleh mereka, tidak penting buat penulis, itu hanya sekedar sumbang saran saja.
Dasar pemikiran penulis tentang hal tersebut ringan-ringan saja, tapi sangat prinsip bagi orang muslim, yakni mengenai dasar hukum kampanye menurut islam.
Coba kita amati bagaimana kebiasaan para calon pemimpin dan calon wakil rakyat berkam panye. Mereka seringkali dengan mudahnya berjanji walaupun mereka juga belum tentu bisa mewujudkannya. Bahkan sudah terbukti banyak janji-janji yang tidak terwujud, sementara semua sudah tahu bagaimana hukumnya menepati janji. Kemudian hal yang mesti dilakukan untuk memperlihatkan bahwa mereka adalah orang baik biasanya mereka sangat dermawan, penyayang kepada masyarakat , agamis, dan hal lain yang baik-baik. Jika hal demikian mereka  lakukan hanya untuk dipilih rakyat dalam pemilu, bukan dengan ikhlas karena Alloh SWT. Maka itulah riya , apakah orang seperti itu akan dirahmati Alloh SWT ?
Qs An Nisaa : 37
(yaitu) orang-orang yang kikir, dan menyuruh orang lain berbuat kikir dan menyembunyikan karunia Allah yang telah diberikan-Nya kepada mereka. Dan kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir siksa yang menghinakan.
Qs An Nisaa : 38
Dan (juga) orang-orang yang menafkahkan harta-harta mereka karena riya kepada manusia, dan orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan kepada hari kemudian. Barang siapa yang mengambil sayitan itu menjadi temannya, maka syaitan itu adalah teman yang seburuk-buruknya.
Jadi sebenarnya orang-orang tersebut sederajat dengan orang-orang kafir. Maka pantaslah jika kondisi negeri kita seperti ini, karena Alloh SWT tidak mungkin tidak menepati janji.  Jadi jika tidak berubah maka tingal tunggu ajab yang lebih besar barangkali ya, karena menunggu barokah dari Alloh SWT hampir tidak ada harapan jika demikian. Itupun jika umat percaya pada Al Qur’an.
Jika saja partai Islam hanya satu dan tidak korup dan umat Islam peduli dengan Islamnya maka untuk pemilu tidak perlu lagi kampanye, cukup para ustadz saja yang mengarahkan dalam pengajian-pangajian, Insya Alloh . Wallohu’alam

Wednesday, 31 August 2011

Perbedaan Iedul fitri

Perbedaan hari raya Iedul Fitri di Indonesia sudah sangat sering terjadi antara sesama umat Islam kita, sehingga kita hampir merasa bahwa hal tersebut bukan masalah dan wajar.
Adapun yang menjadi sebab adalah sistem  penetapan 1 syawal dengan hisab yang berada pada posisi 
ketinggian yang ’’rawan’’ yakni masih di bawah 2 derajat,dimana situasi pada saat ghurub di Pantai Pelabuhan Ratu: matahari terbenam pukul 17.54.26 WIB, ketinggian hilal  +01 derajat 53 menit 2 detik . kiranya sangat sulit untuk bisa melihat hilal. Apalagi menurut prakiraan BMG, seluruh Indonesia saat itu dalam kondisi mendung.
Dengan kondisi demikian maka banyak petugas yang tidak bisa melihat hilal, maka terjadilah perbedaan penentuan 1 syawal. karena ada ormas islam yang berani menentukan 1 syawal walaupun hilal tidak tampak.
Berkaitan dengan hal tersebut saya sempat memperhatikan acara sidang itsbat yang dipimpin oleh mentri agama, di mana pada waktu itu mayoritas peserta sidang sepakat bahwa 1 syawal jatuh pada Rabu 31 Agustus 2011, namun ketika itu ada fihak yang minta ijin untuk berlebaran tanggal 30 Agustus 2011 ( selasa ), dengan memohon jaminan keamanan dan toleransinya.
Nampaknya dengan jaminan keamanan dan toleransi maka bereslah masalah perbedaan hari raya Iedul fitri tersebut sehingga terkesan ada dua hari raya Iedul fitri bagi umat islam merupakan hal yang diperbolehkan dalam ajaran.
Kepada umat islam yang merasa peduli dengan ibadahnya penulis ingin mengajak untuk sedikit mengkaji hal tersebut agar ke depan dapat menyikapi masalah serupa sehingga dapat menentukan sikap yang bijaksana.
Untuk hal ini penulis hanya ingin memberi sedikit gambaran begini, jika sidang itsbat tersebut dipimpin oleh Rosululloh Saw sebagai pimpinan pemerintahannya, kemudian ada pimpinan kelompok masyarakat yang meminta ijin melakukan shalat Iedul fitri pada hari yang berbeda dengan hari yang telah ditetapkan Rosululloh Saw, kira-kira apakah Rosululloh Saw. akan memberinya ijin ?, apakah Iedul fitrinya akan merupakan Iedul fitri yang halal ?, cobalah pikirkan. Sepertinya tidak cukup hanya sekedar toleransi antar umat.  
Usulan penulis agar para elit berupaya mempersatukan 1 Syawal pernah disampaikan melalui MUI beberapa tahun silam, tapi belum menampakkan hasil. Penulis khawatir ada elit-elit yang memang tidak mengharapkan adanya persatuan umat islam Indonesia. Alasannya sederhana, apa mungkin umat islam kita sebodoh ini, sehingga masalah 1 Syawal tidak pernah tuntas bertahun-tahun. 

 Ini adalah perdebatan para elit menyangkut perbedaan hari raya Iedul Fitri:

Ke depan Din berharap pemerintah tidak perlu ikut campur menentukan awal Ramadan dan 1 Syawal agar tidak terjadi kebingungan bagi masyarakat. Kendati begitu Din berharap masyarakat tetap saling menghargai meski merayakan Idul Fitri di hari yang berbeda. ( Din = Din Syamsuddin )

"Biarlah masing-masing kelompok menunaikan ibadah dengan keyakinannya. Bagi yang berkeyakinan Idul Fitri besok (hari ini), silakan beramai-ramai salat di lapangan. Sementara bagi yang meyakini tanggal 31 Agustus adalah Idul Fitri, silakan juga melaksanakan salat Id. Yang terpenting silaturahim harus tetap dijaga," kata Din.

Din juga menyebut, Thomas sebagai seorang provokator yang berbahaya yang bersembunyi di balik kedok ilmiah dengan menyalahkan pihak lain. Dalam sidang Itsbat di kantor Kementerian Agama, kemarin, Thomas memberi pemaparan mengenai penghitungan penetapan 1 Syawal dengan cara melihat bulan baru atau hilal. Saat itu dia menyinggung metode hisab dan rukyat yang kerap menimbulkan perbedaan penetapan.

Terkait Hal itu, Thomas pun mengatakan dirinya rela disebut provokator demi mengubah pandangan Ormas Islam tersebut. “Tidak apa-apa, Tujuan saya provokatif untuk menyadarkan Muhammadiyah, saya bukan menyerang Muhammadiyah, tapi kriterianya,” kata Thomas saat berbincang dengan okezone, Selasa
(30/8/2011).

“Muhammdiyah mengatakan bahwa alasan ketinggian dua derajat tidak ilmiah. Tapi menurut saya ketinggian 0 derajat yang disebut dipegang Muhammadiyah justru tidak Ilmiah,” katanya.

Penulis kira Rosululloh Saw. mensyaratkan 1 Syawal dengan melihat hilal, sementara ketinggian bulan pada 0 derajat hilal tidak akan terlihat. Jadi perlu dipertanyakan apa dasarnya sehingga ketinggian bulan 0 derajat menjadi syarat penghitungan awal bulan, Wallohu'alam. 
Semoga bermanfaat.

 

Tuesday, 16 August 2011

Malam lailatul Qodr

Saya ingin mencoba menuangkan opini saya mengenai Lailatul Qodr, mengingat banyaknya penafsiran-penafsiran yang relatif bervariasi.
Dengan pendapat ini tentu akan menambah lebih bervariasi lagi, namun, dengan pendapat ini mudah-mudahan menjadi tambahan nuansa pemahaman yang bermanfaat. amin.

Sekarang mari kita lihat surat Al Qodr berikut,


Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam kemuliaan.
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? 
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.
Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.  

Menurut Bpk. Quraish Shihab, kata Qadar (قﺩﺭ) sesuai dengan penggunaannya dalam ayat-ayat Al Qur'an dapat memiliki tiga arti yakni [1]:
  1. Penetapan dan pengaturan sehingga Lailat Al-Qadar dipahami sebagai malam penetapan Allah bagi perjalanan hidup manusia. Penggunaan Qadar sebagai ketetapan dapat dijumpai pada surat Ad Dukhan ayat 3-5 : Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Quran) pada suatu malam, dan sesungguhnya Kamilah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan semua urusan yang penah hikmah, yaitu urusan yang besar di sisi Kami
  2. Kemuliaan. Malam tersebut adalah malam mulia tiada bandingnya. Ia mulia karena terpilih sebagai malam turunnya Al-Quran. Penggunaan Qadar yang merujuk pada kemuliaan dapat dijumpai pada surat Al-An'am (6): 91 yang berbicara tentang kaum musyrik: Mereka itu tidak memuliakan Allah dengan kemuliaan yang semestinya, tatkala mereka berkata bahwa Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada masyarakat
  3. Sempit. Malam tersebut adalah malam yang sempit, karena banyaknya malaikat yang turun ke bumi, seperti yang ditegaskan dalam surat Al-Qadr. Penggunaan Qadar untuk melambangkan kesempitan dapat dijumpai pada surat Ar-Ra'd ayat 26: Allah melapangkan rezeki yang dikehendaki dan mempersempit (bagi yang dikehendaki-Nya)
Dengan merefferensi penafsiran  Bpk  Quraish Shihab, maka  Lailatul Qodr adalah malam diturunkannya ketetapan Alloh SWT kepada manusia-manusia pilihan Nya agar ia menjadi manusia yang mulya disisi Alloh SWT, bahkan mulya dalam pandangan manusia. wallohu 'alam.
Al Qur'an diturunkan dan ditetapkan sebagai tuntunan agar umat Rosululloh SAW menjadi umat yang mulya disisi Alloh SWT juga dalam pandangan manusia.
Pada Lailatul Qodr, akan banyak macam ragam ketetapan Alloh SWT untuk mengangkat manusia pilihanNya menjadi manusia yang mulya disisiNya, bahkan mulya dalam pandangan manusia. 
Misalnya ada lulusan pesantren yang terjerumus ke dalam dunia  maksiat, kemudian pada malam Qodr tiba-tiba insaf dan berusaha untuk menjadi da'i. Atau ada orang yang terhina karena terlilit utang, pada malam itu terselesaikan urusannya. Atau juga misalnya ada orang terhina karena fitnah, pada malam itu terungkap kebenarannya. Mungkin juga pada malam Qodr ada orang yang membuat ketetapan untuk naik haji tahun ini. Bisa juga ada orang yang tiba-tiba semakin serius mempelajari dan mengamalkan ajaran Islam. Dan lain-lain. Hal ini diisyaratkan oleh ayat Al Qodr : 4 (  Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. )
Dengan demikian, tidak usah sibuk-sibuk mempermasalahkan tanda-tanda turunnya Lailatul Qodr, tapi bagaimana agar kemulyaan itu jatuh kepada kita dan keluarga. Karena tanda-tanda itu akan nampak dan dirasakan oleh diri orang yang mendapatkannya
Mengenai makna ayat  "Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan."  bukan berarti  yang mendapatkan lailatul Qodr akan mendapatkan pahala yang sama dengan pahala seribu bulan, tetapi mengisyaratkan bahwa ketetapan Alloh SWT yang mengangkat orang pilihannya menjadi manusia yang mulya di sisiNya, dan di mata manusia, itu lebih penting dan lebih berarti  bagi hidup orang tersebut jika dibandingkan dengan seribu bulan yang lain yang tidak mendatangkan ketetapan Alloh SWT yang baik itu.Wallohu "alam
Jadi tidak usah repot-repot menjumlah-jumlah pahala.

Wednesday, 25 May 2011

Suratku pada komisi II DPR


Assalamu alaikum wr.wb.
Dengan hormat

Sebelum mengemukakan saran, saya kutipkan tulisan ini dari sebuah web berita,

"Sudah saatnya kaum muda maju memimpin bangsa ini karena generasi ini punya visi perubahan dan akan banyak memberi solusi pemikiran yang bernas untuk kemajuan bangsa," kata Anggota Komisi I DPR Yuddy Chrisnandi dalam sebuah diskusi di Padang, Sabtu (9/8).

Anggota Fraksi Partai Golkar itu mengatakan sudah saatnya pemimpin muda maju menawarkan solusi menarik guna mengeluarkan bangsa ini dari sejumlah krisis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan kembali mewujudkan cita-cita kemerdekaan.
"Kami sedang mengobarkan medan magnet bagi kaum muda di seluruh Indonesia untuk mau berbuat lebih bagi bangsa ini," katanya.

Dengan kutipan di atas membuat saya menjadi penasaran untuk mencoba menyampaikan sebuah saran yang mungkin akan menjadi sebuah solusi pada satu sisi dimensi dari krisis multi dimensi yang mendera bangsa kita.

Adapun saran yang ingin saya sampaikan adalah :

#. Merubah sistem kampanye dalam berbagai pemilihan, dari model kampanye  yang urakan, bodoh dan membodohi, dan emosional yang menyulut emosi rakyat dengan konvoy dll, menjadi kampanye yang berpendidikan dan bersifat mendidik masyarakat. Yaitu dengan membuat aturan bahwa para calon yang akan dipilih tidak diperbolehkan kampanye, cukup membuat tulisan data-data prestasi, pengalaman, visi dan misi, lalu disampaikan kepada KPU untuk diuji kebenarannya. dan KPU yang menyebarkannya. Lalu biarkan rakyat memilih dengan analisa logikanya, bukan dengan emosinya, saya kira akan lebih hemat.

#Menurut pendapat saya, orang yang emosional adalah salah satu ciri orang tidak cerdas atau tingkat penggunaan logika yang rendah. Menurut pengamatan saya, tumbuhnya partai yang segunung adalah salah satu ciri bangsa yang emosional/ kondisi sangat demokratis yang disikapi oleh orang-orang yang emosional. jadi artinya bangsa kita ...........maaf, ini hanya pendapat.
Saya menyarankan kepada orang-orang yang tidak emosional untuk menumbuhkan semangat agar dengan legowo saling melebur partai-partainya menjadi sangat sedikit partai. Kalau bapak ibu memang orang2 cerdas, saya yakin bisa.

menurut pendapat saya, hidup bisa jadi rumit jika hidup bersama mahluk2 bodoh, misalnya hidup bareng dengan sejumlah bebek, ayam, dll.

Dulu saya pernah memprediksikan bahwa partai-partailah yang akan membangkrutkan indonesia. sekarang saya masih memperhatikan kenyataannya, benar atau tidak .

Sekian, mohon maaf, terimakasih, wasalamu alaikum wr. wb.

Saturday, 7 May 2011

Penyebab terjadinya Mimpi

Kutipan dari buku yang belum diterbitkan,  karya sendiri.
      Saya merasa bahwa tidak setiap tidur nyenyak mendapatkan mimpi, akan tetapi ternyata pada hasil penelaahan dikatakan bahwa manusia mengalami mimpi setiap malam, bahkan bukan hanya sekali, melainkan rata-rata 5 kali dalam semalam. Mungkin saja pada umumnya manusia mengalami mimpi sesering itu, tapi mungkin tidak semua orang demikian. Memang ada hasil penelaahan lain yang mengatakan bahwa manusia sangat gampang lupa dengan mimpinya. Tapi apakah lupanya mimpi tersebut sampai benar-benar lupa bahwa kita pernah mimpi tadi malam ?  Ada kalanya lupa sama sekali, namun ada kalanya ingat. Nampaknya tergantung pada situasi dan kondisinya, pada tingkat kesadaran mana kita bermimpi.  Manusia memang banyak perbedaan pada setiap individunya, dari mulai perbedaan fisik, watak, mental, kemampuan, dan lain-lain.
                Sepertinya kabiasaan mimpipun ada perbedaan-perbedaan. Misalnya saja ada yang mimpinya sampai ngigau, bicara dengan kata-kata yang tidak jelas, ada yang mimpi sampai duduk dengan mata terpejam, ada yang bola matanya bergerak-gerak, bahkan ada yang mimpi sampai berjalan keluar kamar tidur dalam keadaan tidak sadar. Aneh sekali bukan ?.
Pernah suatu ketika  manakala seseorang sedang tidur, lalu saya coba letakkan telapak tangan saya di pangkal lehernya ( diatas dada ), kemudian kira-kira tiga puluh detik kemudian ia mengigau dengan suara seperti mau berkata-kata, tapi tidak sepatah kata pun yang terdengar jelas. Lalu ia bangun tersadar, dan ketika saya tanya, katanya ia mimpi yang menakutkan.
Dengan percobaan sederhana itu membuktikan bahwa salah satu pernyataan pada hasil penelaahan yang mengatakan bahwa  “ mimpi TIDAK disebabkan karena memakan makanan tertentu sebelum tidur, atau stimulus (rangsangan) tertentu dari lingkungan sekitarnya selama tidur”  itu tidak benar. Jelas dari percobaan sederhana yang saya lakukan itu mimpinya orang tersebut karena sentuhan telapak tangan. Pernah juga terjadi suatu malam saya mimpikan sesuatu terjadi pada kaki kanan saya ( tapi cerita mimpinya lupa , karena sudah lama ) hingga terbangun, dan ternyata kaki kanan saya tersebut sedang tertindih gitar. 
Disini akan saya coba menelaah keanehan-keanehan mimpi yang pernah saya alami, dan pernah saya perhatikan dari kejadian mimpinya orang lain tersebut dengan membandingkannya terhadap data-data hasil penelitian ,  penelaahan  serta hasil pemikiran para ahli pikIr lain.
Kita lihat kembali hasil penelitian dan penelaahan mengenai mimpi, hasil penelaahan  yang  memaparkan  bahwa mimpi disebabkan oleh proses biologis internal dalam tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sel otak besar pada bagian belakang otak secara periodik pecah dalam selang waktu sekitar 90 menit, dan mengirimkan rangsangan (stimuli) yang bersifat acak (random) ke bagian korteks (cortex) pada otak. Sebagai akibatnya, bagian memori, sensori, kontrol saraf, dan kesadaran pada otak terstimulasi secara acak yang berdampak adanya rangsangan pada puncak bagian korteks pada otak. Menurut penelitian ini, proses diatas mengakibatkan kita mengalami apa yang kita sebut sebagai mimpi.
Sementara pada hasil penelaahan lainnya mengungkapkan uraian yang hampir sama. Dengan menjawab pertanyaan, Mengapa kita sangat terlena mengalami mimpi REM?. Katanya salah satu alasannya adalah adanya perubahan-perubahan kimiawi otak disaat tidur REM, kurir-kurir kimiawi otak acetylcholine membludak melebihi kapasitas normal, sedangkan kimiawi nonadrenalin dan serotonin menutup kran-kran mereka. Perubahan-perubahan dalam otak ini mematikan bagian penting otak, cuping frontal, juga bagian-bagian lain di cuping parietal. Bagian-bagian otak itu merupakan tempat kesadaran diri.
Sekarang coba bandingkan hasil penelaahan tersebut dengan kedua pengalaman mimpi yang saya alami tersebut di atas, di mana saya mengalami mimpi hingga terbangun karena kaki tertindih gitar, dan saya meletakkan telapak tangan di dada bagian atas seseorang kemudian kira-kira tiga puluh detik kemudian orang tersebut bermimpi dengan mengigau. Kira - kira apakah ada hubungannya antara kaki tertindih gitar dan dada yang disentuh telapak tangan dengan acetylcholine yang membludak melebihi kapasitas normal, atau dengan pecahnya sel otak besar pada bagian belakang otak secara periodik ?. jika mau mencoba menghubung-hubungkan antara tindihan gitar dan sentuhan telapak tangan di dada, maka hanya ada dua media yang paling memungkinkan untuk menghubungkannya ke otak yaitu saraf sensori dan gangguan aliran darah. Maka dari itu mungkinkah sinyal-sinyal atau impuls yang disampaikan saraf sensori atau terganggunya aliran darah itu yang membuat acetylcholine yang membludak melebihi kapasitas normal, atau yang membuat pecahnya sel otak besar pada bagian belakang otak secara periodik itu ?. Sebelum berkesimpulan untuk mengatakan antara ya setuju atau tidak setuju, saya ingin mengalihkan dahulu terhadap kemungkinan lainnya sebagai perbandingan.
Pada kondisi normal atau terjaga fungsi sel saraf sensori adalah menghantar impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat, yaitu otak (ensefalon) dan sumsum belakang (medula spinalis). Ujung akson dari saraf sensori berhubungan dengan saraf asosiasi (intermediet). Nampaknya dalam kondisi tidurpun sel-sel saraf sensori tetap berfungsi mengirimkan impuls-impulsnya pada otak sehingga dalam otakpun timbul gelombang otak akan tetapi otak tidak dapat meresponnya  secara sempurna karena energi kimiawi dalam otak minim dan otak sadar sedang dalam keadaan tidak aktif.
Siklus yang terjadi dari sejak ngantuk, tidur dan bangun tidur adalah sebagai berikut.  Ketika energi kimiawi dalam otak minim maka otak sadar berasumsi bahwa dirinya lelah, jika dirasakan bahwa tubuhnya lelah biasanya manusia cendrung untuk diam beristirahat, karena tubuh diam maka gelombang otak turun hingga kira-kira mencapai gelombang Alfa rendah,  kemudian timbul ngantuk, lalu otak sadar memerintahkan fisik /tubuh untuk tidur lalu manusia bergegas dengan berbenah memposisikan diri pada posisi yang layak untuk tidur, yaitu bermaksud untuk menurunkan  gelombang otak ke gelombang Theta ( 4 - 8 hz ) lalu ngantuk dan tidur, ketika energi kimiawi dalam otak sudah penuh atau pulih 100% maka dengan impuls-impuls listik kecilpun yang dikirim indra atau otot ke otak melalui saraf sensori  kesadaran akan tercetus, lalu sadar. Impuls-impuls listrik kecil yang dikirim indra atau otot ke otak tersebut bisa berasal dari terangsangnya kulit dengan udara hangat, terrangsangnya gendang telinga dengan suara-suara yang diterima telinga, terangsangnya mata dengan sinar matahari atau lampu, dan lain-lain . Setelah sadar maka semua tergantung pada kemauan dan keperluan sang manusia seutuhnya, mau makan minum,ke kamar mandi atau mau tidur lagi, hanya saja jika tidur kita  sudah cukup, maka energi dalam otak sudah penuh, kita tdk merasakan kantuk lagi, maka otak menjadi sensitif,  impuls-impuls listrik yang dikirim indra dan otot sedikit saja dapat membangkitkan gelombang otak yang besar, sehingga sulit membuat otak kesadaran menjadi tidak sadar dan tidur kembali.
Jika tindihan gitar pada kaki, atau sentuhan telapak tangan di dada yang saya alami tersebut terjadi manakala energi kimiawi otak baru pulih  15 % - 25 %, akan sangat berbeda jika dibandingkan dengan jika terjadi pada saat energi kimiawi otak dalam kondisi telah pulih  50% - 75 % dan seterusnya. Nampaknya faktor tersebut menentukan tingkat sensitfitas otak dalam merespon impuls-impuls yang dikirimkan oleh saraf-saraf sensori ketika tidur atau menentukan tinggi rendahnya frekwensi dari gelombang yang ditimbulkan dalam otak sebagai  akibat dari impuls-impuls yang diterima dari sel-sel saraf sensori.
Kembali pada hasil penelitian dan penelaahan para pakar bahwa gelombang Delta adalah gelombang otak yang paling lambat pada kisaran frekwensi 0,1- 4 Hz,dan merupakan frekwensi dari pikiran nirsadar (unconscious mind).Pada saat kita tidur lelap,otak hanya menghasilkan gelombang Delta agar kita dapat istirahat dan memulihkan kondisi fisik. Pada orang tertentu, saat dalam kondisi sadar, delta dapat muncul bersama dengan gelombang lainya, dalam keadaan itu delta bertindak sebagai "radar" yang mendasari kerja intuisi, empati dan tindakan yang bersifat insting.
 Jika tindihan gitar pada kaki dan sentuhan telapak tangan pada dada hanya menimbulkan efek membangkitkan gelombang otak sampai  4 hz, maka hal tersebut tidak berpengaruh apa-apa, dan manusia akan tetap pada kondisi tidur. Tapi jika efek dari impuls-impuls yang dikirim saraf sensori tersebut hingga membangkitkan gelombang mencapai frekwensi gelombang otak theta rendah, maka otak memori  teresonansi, lalu aktif sendiri. Otak memori tidak bisa menterjemahkan arti impuls-impuls yang dikirimkan saraf sensori. Memori yang ditampikan adalah memori yang bersifat global , bukan memori yang sifatnya detail sebagaimana yang pernah dialami dalam kehidupan sebelumnya, maka mimpi itu hanya menampilkan gambar-gambar secara acak, wajah-wajah yang tidak dikenal, tanpa cerita, bahkan sering kali tampilan gambar pun kacau atau tidak sempurna.  Pada fase inilah yang merupakan batas sensitivitas otak tertinggi ketika otak sadar tidak aktif. Jika frekwensi gelombang otak yang ditimbulkan lebih tinggi lagi, maka yang diaktifkan bukan hanya otak memori melainkan bersama otak imajinasi. Pada kondisi ini mimpi pun menjadi tersusun merangkai sebuah cerita. Sempurna atau kurang sempurnanya cerita yang ditampilkan dalam mimpi tersebut tergantung pada tingkat kesadaran otak atau mungkin tergantung pada tinggi rendahnya frekwensi  gelombang otak yang ditimbulkan di daerah gelombang otak imajinasi. Banyak cerita mimpi yang tidak sempurna yang pernah saya alami, dan sepertinya pembaca pun sering mengalaminya, misalnya mimpi bertemu dengan si A kemudian  bersalaman, tapi seketika itu wajahnya berubah jadi orang lain atau bahkan menjadi seekor binatang, atau mimpi duduk bersila sambil melayang di udara dengan menembus pepohonan dengan tujuan menuju syurga, dan mimpi-mimpi lain yang sifatnya tidak masuk akal. Jika frekwensi gelombang otak yang ditimbulkan lebih tinggi lagi namun masih dibawah frekwensi gelombang otak sadar, maka otak motorik pun diaktifkan, dan siap untuk memberikan perintah kepada otot untuk menggerakkan anggota tubuh yang mana yang akan digerakkan, itu tergantung cerita mimpi yang ditampilkan, terutama jika mimpi-mimpi tersebut membangkitkan emosi yang mendorong otak motorik untuk menggerakkan salah satu anggota tubuhnya. Jika mimpi berteriak-teriak minta tolong maka mulut akan berusaha bicara maka terjadilah mengigau, Jika mimpi jatuh tangan atau kaki bisa bergerak bermaksud menahan, pada kondisi demikian berarti otak keseimbangan dalam keadaan aktif, jika mimpi main bola kaki bisa bergerak untuk menendang bola, dan mata mestinya paling sering bergerak-gerak sebab mimpi apapun mesti merangsang indra penglihatan, sementara  menggerakkan bola mata adalah merupakan sistim kerja otot yang relatif ringan dibandingkan anggota tubuh lainnya, inilah yang disebut sebagai mimpi REM.  Jika mimpi tersebut menampilkan cerita yang memicu emosi yang menegangkan, yang membuat jantung berdetak lebih keras, membuat nafas lebih cepat, atau membuat anggota tubuh menghentakkan gerakan, itu akan meningkatkan frekwensi gelombang otak menjadi lebih tinggi lagi yang akhirnya membangkitkan otak sadar, dan orangpun terjaga atau bangun dari tidur .
Mengenai tampilan atau cerita mimpi nampaknya tidak ada kaitannya dengan sisi apapun dari kehidupan manusia yang bersangkutan, melainkan hanya merupakan imajinasi- imajinasi secara acak saja. Bisa saja seseorang memimpikan hal yang dirindukannya, tapi itu hanya kebetulan saja, dan tidak mesti ketika seseorang rindu pada si x terus jika mimpi mesti mimpi- nya ketemu si x, tidak demikian.  Tidak ada kaitannya dengan kondisi fsikisnya yang sedang resah atau gelisah, tidak ada kaitannya dengan kodisi fisiknya yang lagi sakit. Sehubungan dengan hal tersebut, saya pernah bertanya kepada tiga orang penderita strok cukup berat yang sudah tahunan, ketiganya mengatakan bahwa mereka tidak pernah memimpikan dirinya dalam keadaan abnormal. Mereka selalu bermimpi dalam keadaan dirinya sehat atau normal. Mimpinya pun tidak selalu mimpi buruk, bahkan sering mimpi indah atau mimpi yang berkesan. Lain halnya dengan gangguan kenyamanan pada fisik yang terjadi ketika seseorang sedang tidur. Karena justru itulah yang menjadi pemicu timbulnya mimpi manusia ( menurut pengamatan saya ). Namun tetap tampilan gambar dan ceritanya seringkali tidak menggambarkan kejadian yang menimpa tubuhnya ketika itu.               
       Banyak pengalaman mimpi saya yang menjadi bukti bahwa mimpi bisa diakibatkan karena saraf sensori mendapatkan rangsangan , misalnya saya mimpi berada dipasar yang sedang ramai, ketika bangun ternyata di luar rumah memang banyak anak-anak ribut sedang bermain. Pernah juga saya mimpi seolah-olah mahluk halus menginjak perut bagian kanan bawah, lalu dalam mimpi tersebut saya merasa ketakutan dan meronta yang akhirnya tangan dan tubuh saya bergerak dan akhirnya saya terbangun, ketika sadar ternyata yang didalam mimpi diinjak mahluk halus tersebut memang sedang merasa kan sakit karena perut tersebut menindih bandul ujung tali kolor  yang terbuat dari plastik. Yang sering saya alami adalah mimpi buang air kecil berulang-ulang, dan ketika bangun memang ingin buang air kecil.
Dengan demikian muncul dalam benak saya suatu pendapat bahwa ( selain sebagai informasi dari mahluk gho’ib jin atau malaikat ) setiap mimpi adalah merupakan akibat dari segala macam gangguan kenyamanan yang terjadi pada tubuh manusia selama waktu tidur, atau setidaknya akibat dari anggota tubuh yang mendapatkan rangsangan kemudian direspon oleh saraf sensori dan disampaikan pada otak berupa impuls-impuls listrik yang akhirnya menimbulkan gelombang otak yang mampu mengaktifkan otak memori dan imajinasi. Misalnya ketika tidur berlama-lama pada satu posisi, kemudian kulit punggung menjadi panas lalu direspon oleh saraf sensori dan disampaikan ke otak, maka timbullah mimpi. Atau tidur pada posisi yang menyebabkan otot atau persendian menjadi sakit atau pegal misalnya, maka jadilah mimpi, dan sebagainya.  Dengan demikian bisa dimaklumi Jika pada paparan hasil penelitian yang mengungkapkan bahwa jika menggunakan beberapa jenis narkotika, flu, dan demam bisa mengakibatkan mimpi buruk, sebab pada kondisi demikian sudah tentu badan kita merasakan sakit atau merasakan ketidak nyamanan.
Dari rangkaian urutan peningkatan kesadaran otak manusia ketika bangun dari tidur dengan mimpi yang dipaparkan di atas, dari tingkatan sensitivitas paling tinggi hingga ke tingkat sensitivitas paling rendah dalam merespon sinyal-sinyal yang dikirimkan oleh saraf sensori dapat diurutkan dan diilustrasikan dengan gambar sebagai berikut :                                                                                               * Sadar
                                                                        * Motorik
                                                                     * Keseimbangan
                                                                   * Emosi
                                                                *Imajinasi
                                                             * Memori
                                                          *  Tidur  
                                                               
Jika kita amati gambar susunan sensitivitas otak tersebut menggambarkan kesempurnaan rancangan otak manusia yang menakjubkan itu, jika saja terbalik misalnya otak imajinasi aktif terlebih dahulu sebelum otak memori, maka itu tidak akan berfungsi sebab bahan-bahan cerita tidak dapat dikeluarkan atau ditampilkan.
 Akan sama kondisinya jika pembaca diharuskan mengarang cerita tentang keadaan Bali, sementara pembaca sama sekali tidak mengetahui tentang Bali, tentu pembaca tidak akan bisa menulis satu kalimatpun cerita tentang keadaan Bali tersebut.
Jika otak emosi bekerja pada frekwensi gelombang otak yang sama dengan otak berpikir atau otak logika ,maka tidak akan terjadi mimpi menakutkan yang kemudian membangunkan manusia dari tidurnya. Juga saya kira akan banyak pengalaman-pengalaman yang tragis, menakutkan, membahayakan dan lain-lain yang tidak tercatat dalam otak memori. Artinya tidak dapat diingat. Padahal kejadian-kejadian tersebut sangat-sangat penting untuk dijadikan sebagai pengalaman agar menjadi pelajaran dan dapat menghindari bahaya berikutnya. Adapun yang menjadi dasar dugaan tersebut karena faktanya memori yang paling diingat adalah cerita yang sangat membangkitkan emosi,  seperti cerita yang menakutkan, cerita mengagetkan, cerita mengerikan dan lain-lain. Dengan tingkat sensitivitas otak emosi, imsjinasi, dan memori, yang berdekatan sangat mungkin bahwa otak emosi merupakan salah satu unsur yang mengorganisir data memori selain otak logika. Terutama dalam hal memperkuat ingatan data-data yang membahayakan.
Demikian pula jika otak motorik lebih sensitif dari otak keseimbangan, maka bisa jadi manusia akan menjadi sangat rawan mengalami kecelakaan sebab akan banyak melakukan gerakan-gerakan reflex yang tidak melibatkan keseimbangan. Wallohu ‘alam.
Dengan melihat urutan peningkatan kesadaran di atas juga sepertinya bisa menjawab beberapa fenomena mimpi aneh manusia sebagaimana telah disebutkan di atas, dimana seseorang yang mimpi hingga duduk dengan mata terpejam, dan bahkan ada seorang teman yang mimpi hingga berjalan keluar kamar.  Mimpi yang demikian itu berarti otak yang aktif adalah otak memori, otak imajinasi, otak keseimbangan dan otak motorik.  Otak memori dan imajinasi adalah otak yang menampilkan gambar-gambar dan mengarang sebuah cerita kemudian emosi terangsang dengan cerita yang ditampilkan kemudian mendorong otak motorik untuk melakukan gerakan yang sesuai dengan cerita dalam mimpi tersebut dan gerakan didukung oleh otak keseimbangan sehingga mampu berdiri dan berjalan layaknya orang sadar. Uniknya, ketika tubuhnya sudah mulai bergerak mestinya frekwensi otaknya meningkat sebagai mana biasa  terjadi pada orang lain pada umumnya, sementara pada orang tersebut otak kesadarannya sama sekali tidak terpengaruh dengan peningkatan gelombang otak sebagai akibat peningkatan aktivitas tubuh tersebut, lalu apa yang membuat keunikan itu terjadi ?