Translate

Sunday 26 May 2019

DEMOKRASI INDONESIA

Telah kita saksikan bersama bagaimana  kacau balaunya perjalanan demokrasi kita, padahal sudah berulang-ulang janji para pentolan partai akan berusaha membuat demokrasi Indonesia lebih baik.
Tapi nyatanya bukan lebih baik, malah sebaliknya, semakin buruk, bahkan hingga menimbulkan 500an orang lebih korban jiwa, ironis, berupaya memilih pemimpin yang arif dan bijaksana malah berakhir dengan pertengkaran dan kericuhan.
Jelas, pertengkaran dan kericuhan biasa terjadi akibat ketidak arifan dan ketidak bijaksanaan.


Dengan mengabaikan Pancasila sila ke 4 dan firmanNya ( demokrasi musyawarah ), para politisi selalu mengatakan akan memperbaiki tatanan kehidupan bernegara, tapi malah merusak tatanan tersebut. Itu sama seperti difirmankan Alloh dalam ayat berikut;


Allah SWT berfirman:
"Dan apabila dikatakan kepada mereka, Janganlah berbuat kerusakan di bumi! Mereka menjawab, Sesungguhnya kami justru orang-orang yang melakukan perbaikan." (QS. AlBaqarah 2: Ayat 11)


"Ingatlah, sesungguhnya merekalah yang berbuat kerusakan, tetapi mereka tidak menyadari."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 12)


Pada dasarnya demokrasi pemungutan suara itu memberi kesempatan untuk menjadi pemimpin kepada orang yang sebenarnya tidak layak jadi pemimpin. Memang pemungutan suara oleh rakyat itu irasional.
Saya berikan analogi ekstrem " Jika ada 5 orang cerdas saling mengemukakan argumentasi rumit, maka orang2 bodoh tidak akan mampu memilih siapa yang paling cerdas di antara mereka.


Sekarang pemungutan suara berbuntut sengketa, dengan tuduhan kecurangan. Keputusan akan ditentukan MK, adil atau tidaknya dapat dinilai dari argumentasinya, itupun jika yang menilai sama atau lebih cerdas dari  hakim.
Syarat dasar  pemimpin yang dipilih adalah arif dan bijaksana, jadi jika sang calon pemimpin tahu bahwa teamnya berbuat curang, maka sudah sepatutnya sang calon pemimpin mengundurkan diri. Apa lagi jika terbukti satu kasus saja kecurangan yang dilakukan calon pemimpin. Maka hakim sudah layak mendisqualifikasi calon pemimpin tersebut demi rakyat, rakyat mengharapkan pemimpin yang arif dan bijaksana.


Wallahu a'lam.
Semoga bermanfaat.

Saturday 9 March 2019

Surat Al Kahfi


Adakalanya sabda Rosululloh Saw. Memiliki maksud dan tujuan yang tersembunyi di balik kalimat sederhana yang begitu mudah dicerna, coba perhatikan hadits berikut.


" Dari Abu Darda’ radhiyallahu anhu, bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:


 “Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, niscaya dia akan terlindungi dari (fitnah) Dajjal." Dan di dalam riwayat lain disebutkan: “(sepuluh ayat terakhir) dari surat Al-Kahfi.”

Pemahaman mudahnya dari hadits tersebut adalah hapal surat Al Kahfi 1 sampai 10 atau dari ayat 100 sampai akhir, lalu sering dibacakan maka otomatis akan terhindar dari fitnah dajjal.

Sekarang coba baca dan pahami isi keseluruhan surat Al Kahfi, kira - kira di ayat yang mana yang secara rasional  akan menjamin kita terhindar dari fitnah dajjal?
Jika anda manemukannya coba bandingkan dengan pemahaman alternatif yang saya kaji.
Rosululloh Saw. memberi kata kunci 10, maka mari kita lihat surat Al-Kahfi ayat 10 berikut


Allah SWT berfirman:


اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْـكَهْفِ فَقَا لُوْا رَبَّنَاۤ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَـنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا


"(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, Ya Tuhan Kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami."
(QS. Al-Kahf 18: Ayat 10)


Jadi yang akan menjamin kita terlindung dari fitnah dajjal adalah apabila kita berdoa dengan do'a nya pemuda dalam goa itu yakni 


" رَبَّنَاۤ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَـنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدً "


Ya Tuhan Kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami."


Jika doa ini Alloh kabulkan maka kita akan mendapatkan petunjuk yang lurus yang sempurna, maka secanggih apapun tipuan penyesatan dajjal, tidak akan mampu menyesatkan kita. Wallohu a'lam

Barangkali Rosululloh Saw. menganjurkan kepada umatnya agar membaca surat Al-Kahfi setiap malam Jum'at supaya umat dapat memahami maksud Rosululloh dan dapat mengamalkannya dengan benar. Wallohu a'lam


Semoga bermanfaat.

Wednesday 6 February 2019

Kitab suci adalah fiksi ( Rocky Gerung )


Rocky Gerung ( RG ) sedang giat mempromosikan "akal sehat" dan menghentikan "kedunguan" itu kesan yang nampak dari orasi2 RG. Dalam suatu diskusinya beliau mengungkapkan pernyataan menghebohkan, beliau mengatakan bahwa kitab suci adalah fiksi. Kemudian karena ucapannya itu RG dilaporkan ke polisi dan beliaupun diperiksa polisi.
Memang tekad RG mempromosikan akal sehat dan menghentikan kedunguan itu baik.
Sekarang coba kita gunakan akal sehat. Dalam Al Qur'an dikatakan " Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?". Untuk orang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan (mereka dikaruniai) isteri-isteri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya." QS. 'Ali `Imran [3] : 15
Akal normal tidak akan bisa membuktikan secara nyata, maka ini adalah fiksi. Dan ini adalah tujuan akhir dari manusia menurut ajaran Agama.
Walaupun ayat tersebut fiksi tapi kita meyakini bahwa ayat itu difirmankan oleh Alloh swt. Sehingga berkeyakinan bahwa itu akan benar2 terjadi.
Jika RG menyatakan bahwa fiksi itu karangan Nabi Muhammad Saw. Maka umat Islam wajib tersinggung. Tapi jika hanya menyatakan bahwa  kitab suci itu fiksi, memang sebagian informasi dari Al Qur'an itu fiksi menurut logika normal,apa salahnya ? tapi tidak fiksi menurut logika tauhid umat Islam.
Sangat berbeda dengan pernyataan bahwa " Mereka adalah peramal masa depan.. ( bicara menyangkut akhirat ) ....padahal notabene tentu mereka sendiri belum pernah melihatnya " ini lebih jelas melecehkan keyakinan umat beragama dan kitabnya.
Wallohu a'lam
Semoga bermanfaat